Wisata Situbondo || Bertempat di hotel Swiss Bellin Saripetoejo Solo, pada hari Senin tanggal 27 September 2021 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Ditjen Kebudayaan menyelenggarakan lokakarya nasional yang diikuti oleh Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten/kota dan propinsi, masing-masing kabupaten yang memiliki TACB mengirimkan perwakilannya untuk lebih meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang tugas fungsinya sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang nomor 11 tahun 2010.
Para panelis dan pembicara dari level TACB Nasional hingga para ahli sejarah, arkeolog termasuk beberapa asesor yang memberikan materi dalam acara tersebut sangat antusias terlihat dari hidupnya suasana dalam ruangan kelas. para peserta pun sangat semangat dalam menyampaikan berbagai macam pokok permasalahan yang dihadapi dari tiap-tiap daerah.
Diungkapkan oleh salah satu perwakilan dari kabupaten sumenep, perlu lebih intens dalam upaya pelestarian cagar budaya agar benda-benda peninggalan leluhur tidak hilang, rusak dan musnah, kata Tajul Arifin yang juga ketua TACB Sumenep.
Pokok permasalahan yang disampaikan oleh Agung salah satu anggota TACB dari Kabupaten Situbondo menyampaikan tentang kesulitannya pemerintah pada saat akan melakukan proses pendaftaran terutama pada bangunan-bangunan yang dinilai bersejarah yang saat ini melekat dan dikuasai oleh BUMN, karena kurang pahamnya tentang upaya penyelamatan benda cagar budaya, termasuk juga fungsi sosial cagar budaya bagi masyarakat dalam pengelolaan berkelanjutan diantaranya bidang pariwisata minat khusus.
Andika, salah satu perwakilan TACB dari wonosobo mengungkapkan tentang derasnya perburuan harta karun berupa benda cagar budaya liar oleh orang-orang tak bertanggung jawab yang sering mengatasnamakan penelitian ilmiah dan lemahnya penegakan hukum terhadap para pelaku penjarahan tersebut.
Berbagai pengalaman dan wawasan baru diungkapkan dalam diskusi kelas tersebut. Tomas, salah satu penyelenggara kegiatan menyatakan puas dengan lancarnya acara tersebut dan berharap kegiatan lokakarya nasional ini menjadi bekal pengetahuan dan semangat baru dalam upaya pelestarian cagarbudaya untuk teman-teman TACB di daerah masing-masing. (AG)
Sumber dokumentasi : Pihak Panitia Penyelenggara
Posting Komentar