Wisata Situbondo || Bertempat di kediaman Kepala Museum Balumbung, Gang Surakerta, Desa Asembagus, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Propinsi Jawa Timur, sekitar pukul 20.00 WIB nampak beberapa personil pengurus selain kepala Museum, turut hadir pula Marlutfi Yoandinas, Abhiseka Nouval Marvel, Muhammad Andi Syamsul Arifin, Wahyu Agus Bharata duduk bercengkrama menikmati beberapa camilan dan suguhan kopi hitam.
Para Pengurus Museum Balumbung Situbondo, nampak serius |
Agenda mimin hari itu cukup padat, perjalanan bolak-balik Asembagus-Situbondo sejak pukul 07.00 sampai sore. Jadwal rapat yang padat dengan durasi waktu yang sangat mepet membuat mimin "kudu bisa memanajemen waktu dengan tepat termasuk tetap menjaga kondisi kebugaran tubuh tetap fit.
Rapat pendampingan bersama sahabat Pokdarwis Mimbaan yang dilaksanakan di kediaman maestro tari tradisional Pak Tutun, kami lakukan dengan sederhana, beberapa diskusi serius tapi santai untuk membahas persiapan kedatangan tim penilai dari pemerintah propinsi Jawa Timur, beberapa kesiapan dari personil anggota pokdarwis beserta tugas mereka masing-masing.
Rapat pendampingan bersama Pokdarwis Mimbaan |
Diskusi kami berakhir jam 19.30 WIB dan perjalanan mimin pun segera "mlipir" Menuju Asembagus. Beberapa materi dan agenda penting pun sudah disiapkan oleh sahabat pengurus Museum Balumbung Situbondo.
Sekitar pukul 20.15 WIB, meski agak telat sedikit alhamdulillah para pengurus memaklumi padatnya acara mimin saat itu.
Pembukaan rapat diawali oleh sekretaris ad interim, Agung Hariyanto yang kemudian berlanjut penyampaian tentang rencana program semester kedua tahun 2023 sekaligus rencana untuk menyambut hari purbakala nasional.
Momentum ini menjadikan ajang silaturahmi para pengurus tetapi juga merencanakan sesuatu, berbagi pengalaman dan saling "adu mekanik" untuk melahirkan ide dan gagasan baru yang lebih seru.
"Gawe" yang akan dilakukan oleh Museum Balumbung nantinya berupa agenda kegiatan yang bersifat offline dan online, sosialisasi kepada siswa sekolah menengah lanjutan atas, bekerjasama dengan MGMP Sejarah Situbondo, termasuk beberapa pegiat cagar budaya Situbondo tentunya.
Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 12-14 Juni 2023 ini merupakan bentuk eksistensi cinta sejarah dan cagar budaya Situbondo, sekaligus menyiapkan beberpa hal yang berkaitan dengan dunia pendidikan termasuk juga metode metode pembelajaran kurikulum merdeka yang berbasis kebudayaan lokal.
Tentunya hal ini bukan pekerjaan mudah, selain bertujuan untuk lebih mengenalkan wajah asli sejarah Situbondo kepada generasi muda sekaligus juga benar-benar menciptakan masyarakat yang tangguh sesuai karakter bangsa yang IPOLEKSOSBUDHANKAMRATA, sesuai tantangan jaman.
Mencerdaskan generasi muda melalui beberapa upaya taktis kedepannya supaya tidak terjerumus kepada perilaku menyimpang dan merugikan orang lain. Artinya kegiatan ini nantinya lebih menyenangkan, yang selama ini sejarah adalah hal yang membosankan.
Perubahan organ kepengurusan dalam acara rapat tersebut juga terjadi, selama ini sekretaris ad interim dijabat oleh saudara Agung Hariyanto sekaligus pengawas yayasan, dialihkan kepada saudara Abhiseka Nouval Marvel sebagai sekretaris difinitif sampai masa jabatan tahun 2024.
Rapat pun berakhir pada pukul 00.31 WIB dengan menghasilkan beberapa poin penting, apa saja poin penting tersebut?
Kita simak kejutan-kejutan dari Museum Balumbung Situbondo
Yuuuk... Gaaasss berkunjung ke Museum Balumbung. (AG)
sponsored by :
Posting Komentar